9 Jenis rokok Sehat Tentrem beserta khasiat dan harganya
Kalau favoritku, masih Alastu Blokosutho dan Raos Ngeten Mawon (RNM)~
Halo teman-teman semua! Jadi catatan sederhana yang akan kamu baca ini adalah sambungan dari tulisanku soal rokok obat Sehat Tentrem (ST) beberapa waktu lalu → ROKOK YANG SEHAT DAN MENENTRAMKAN ← silakan dibaca dulu kalau berkenan. Siapa tahu penasaran~
Nah, dalam tulisan ini aku akan membagikan beberapa jenis rokok obat ST (karena memang nggak satu jenis saja). Sepengamatanku setelah hampir tiga tahun mengonsumsinya, jenis-jenis rokok ST ini sudah gampang ditemukan di pasaran, khususnya Jogja. Apa saja?
Oke, berikut 9 jenis rokok obat ST yang akan ku sertakan harga sekaligus khasiatnya. Beberapa informasinya aku rangkum langsung dari rokokst.com dan beberapa sumber lainnya. Semoga membantu dan bisa menambah wawasanmu soal Sehat Tentrem.
Eiya, tapi khusus untuk harganya jangan dijadikan patokan ya. Karena beberapa toko tembakau/rokok yang ada di Jogja juga kadang menjual dengan harga berbeda. Meski hanya selang Rp 1.000 sampai Rp 3.000 saja.
-
1. Raos Paling Eco (RPE)
ST jenis RPE ini adalah rokok ST yang pertama kali aku coba di awal 2018, sekaligus membeli jenis Raos Ngeten Mawon (RNM). RPE ini satu-satunya ST yang paling panjang ukurannya daripada jenis ST lainnya.
Selain rasanya yang memang benar-benar nikmat dan menenangkan, RPE aku anjurkan untuk dikonsumsi saat kamu sedang benar-benar santai. Karena masa pembakarannya lama, tak seperti jenis ST lainnya dan seperti kretek mainstream.
Kalau di Jogja sendiri, RPE termasuk jenis ST yang paling diminati. Di beberapa toko tembakau/rokok juga sangat laris dan paling banyak dicari.
RPE yang berisi 12 batang ini dibanderol Rp 35.000 per bungkus. Sedangkan RPE khusus dengan stiker Special Oxy harganya Rp 45.000. Stiker Special Oxy ini juga bukan sembarang stiker. Menurut pengalaman banyak orang, stiker sederhana itu bisa ditempelkan di kulkas (untuk menetralisir serta membersihkan zat kimia yang terkandung pada makanan atau ditempelkan pada bodi mobil atau sepeda motor (untuk mengurai partikel bahan bakar dan memperirit BBM). Bisa juga ditempelkan pada casing HP, gunanya untuk memperkuat sinyal dan mengurangi radiasi.
Kamu tak percaya? Terlihat tak masuk akal?
Silakan kepoin akun Instagram @indraqadarsih (kibordis BIP dan SLANK F13) atau akun Instagram @stholics untuk melihat testimoni menarik banyak orang yang sudah mengonsumsi ST dan menggunakan stiker Special Oxy. Belakangan, stiker ‘sakti’ tersebut tak cuma ditemukan di RPE saja, namun juga ada di beberapa jenis rokok ST lainnya. Mengenai stiker tersebut, memang ada penjelasan ilmiahnya kok.
Dilansir dari rokokst.com, RPE disebut rokok ST dengan cita rasa tinggi dengan aroma khas seperti jamu yang sedang dibakar. Selain bermanfaat untuk segala macam penyakit, RPE juga dapat menjaga daya tahan tubuh dan menjaga mata lelah setelah satu hari beraktivitas penuh. Kandungannya juga diklaim bisa menetralisir polusi udara yang disebabkan padatnya kendaraan.
Selain dirokok seperti biasa, RPE juga bisa dikonsumsi dengan cara diminum. Caranya, ½ batang (RPE) dimasukkan dalam air ± 300 ml dan kita biarkan selama 5 menit. Tunggu sampai air berubah menjadi kuning kecokelatan, lalu saring sebanyak 2 kali. Usai disaring, air tersebut bisa kita minum. Khasiatnya akan lebih terasa jika diminum pada malam hari sebelum tidur. Semoga bermanfaat.
Berikut khasiat RPE:
- Antibiotik alami
- Menangkal radikal bebas dalam tubuh.
- Cocok untuk para pekerja keras yang membutuhkan fisik prima
- Menyembuhkan migrain berat
Tambahan informasi dari admin akun Instagram @stholics, RPE ini cocok untuk memperbaiki mood dan konsentrasi (fokus). Selain itu juga berkhasiat untuk menyembuhkan asam lambung. Sedangkan RPE Special Oxy diklaim jadi rokok ‘default’ ST untuk penyembuhan berbagai penyakit, dari yang ringan sampai berat.
Bagi orang dengan darah tinggi, RPE juga cocok dikonsumsi karena punya kandungan oksigen tinggi.
2. Raos Ngeten Mawon (RNM)
RNM ini disebut ‘adiknya’ RPE, karena kandungannya sama persis dengan RPE namun dosisnya lebih ringan. Cita rasanya juga beda. Kalau kamu musisi, bayangkan jika RPE adalah Gibson dan RNM adalah Epiphone.
FYI, RNM adalah rokok favoritku yang kerap aku konsumsi hampir tiga tahun ini. Harga per bungkusnya Rp 20.000.
Soal rasa, RNM ini menurutku tembakaunya tak terlalu basah tapi juga tidak terlalu kering. Seimbang. Kamu akan merasakan sensasi berbeda ketika menghisap RNM yang juga berisi jinten hitam terbaik ini. Aromanya khas!
Bahkan beberapa orang bilang, RNM ini aromanya seperti rokok ganja. Pengalamanku pribadi, aku pernah dicurigai oleh dua orang berperawakan sangar ketika sedang ngeteh di angkringan. Kata mereka kok baunya seperti gelek. Lalu aku tunjukkan sekaligus menjelaskan bahwa ini adalah rokok obat ST bla bla bla, dan mereka langsung browsing sendiri.
Belakangan aku diberi tahu oleh si penjual angkringan bahwa kedua orang itu adalah reserse. Pantesan!
Berikut khasiat RNM:
- Antibiotik alami
- Menangkal radikal bebas dalam tubuh.
- Cocok untuk para pekerja keras yang membutuhkan fisik prima
- Menyembuhkan migrain berat
3. Raos Ngeten Puron (RNP)
Nah, seri Raos yang ketiga ini adalah RNP. Aku juga sempat tertarik untuk memilihnya karena harganya relatif lebih murah daripada RPE atau RNM.
RNP ini harganya Rp 18.000 per bungkus. Namun belakangan muncul seri yang ada stiker Oxy-nya dan dibanderol sekitar Rp 22.000 per bungkus.
Namun sayang, entah kenapa aku tak pernah cocok dengan RNP. Menurutku kandungannya, cita rasanya, mirip dengan Gudang Garam Merah. Tembakaunya basah dan padat, dan kadang aku menemukan ‘tembakau mati’ yang mengharuskanku untuk mematikan apinya, membuang sedikit isinya, lalu harus menyalakannya lagi.
Dilansir dari rokokst.com, RNP mengandung formula khusus yang berguna sebagai obat multifungsi dan dapat menambah stamina secara natural tanpa efek samping.
Tembakau jenis oriental ini kelebihannya ada di aroma, karena itu sering disebut sebagai tembakau aromatik. Aroma yang dihadirkan dari tembakau jenis ini terasa harum, gurih, dan manis.
Berikut khasiat RNP:
- Menjaga kesehatan tubuh dan stamina
- Terapi libido seks
- Menambah nafsu makan
4. Alastu Blokosutho
Ya, ini adalah ST kedua yang kerap aku konsumsi selain RNM. Alastu Blokosutho menurutku cita rasanya sesempurna RPE. Halus, dan tidak kering atau basah. Aromanya justru lebih kalem Blokosutho daripada RNM. Menurutku lho ya.
Blokosutho ini dibanderol Rp 30.000 per bungkus. Kemasannya pun berbeda dari jenis ST lainnya. Blokosutho ini dikemas dengan menggunakan kertas tebal seperti bungkus rokok mainstream.
Berikut khasiat Blokosutho:
- Mengatasi pegal-pegal
- Mengobati linu-linu di persendian
- Terapi untuk gejala stroke ringan
Tambahan informasi dari admin akun Instagram @stholics, Blokosutho ini punya spesifikasi khusus dalam pengobatan, yakni untuk syaraf dan persendian.
Blokosutho juga cocok untuk orang yang punya darah rendah karena mengandung elektron dalam kandungannya.
5. Merah Putih (MP)
Nah, ini sebenarnya juga salah satu alternatif saat aku kehabisan stok RNM atau Blokosutho. ST jenis MP ini rasanya menurutku percampuran RNM dan sedikit Blokosutho. Sekali lagi, menurutku lho ya. Tapi masih kurang ‘galak’ ketimbang RNM.
MP per bungkus biasanya dihargai Rp 25.000, sudah termasuk stiker Meta Oxygen seperti stiker Special Oxy.
Dilansir dari rokokst.com, MP merupakan rokok kretek ST berslogan Indonesia Raya. Manfaatnya menyehatkan badan dan sekaligus berkontribusi pada uang pembangunan RLHS (Rumah Layak Huni Shiddiqiyyah) — Shiddiqiyyah adalah pondok pesantren sekaligus pabrik tempat pembuatan rokok obat ST.
Berikut khasiat MP:
- Menjaga kesehatan jantung
- Mengobati sesak napas karena jantung
- Sering mengalami kagetan
- Terapi hidung polip/sinusitis
Tambahan informasi dari admin akun Instagram @stholics, MP ini kandungannya bisa mengaktifkan hormon serotonin, bikin rileks dan dapat menambah nafsu makan.
Bagi orang dengan darah tinggi, MP juga cocok dikonsumsi karena punya kandungan oksigen tinggi.
6. Alastu Caffetin
Selain Blokosutho, Alastu juga punya satu varian lagi dengan nama Caffetin. Ketika kamu memegang dan memandang bungkusnya, kesan mewah dan elegan akan kamu rasakan di rokok ST jenis ini.
Caffetin dibanderol Rp 40.000 per bungkus. Caffetin ini baru aku coba awal tahun 2020. Rasanya? Ternyata jauh lebih enak daripada Blokosutho. Haha! Cita rasanya menurutku seperti rokok putihan. Ringan dan justru bikin lega saluran pernapasan, di hidung dan mulut.
Berikut khasiat Caffetin:
- Menjaga kesehatan paru-paru
- Mengobati sesak napas atau asma/bronkitis
- Terapi tenggorokan karena kebanyakan rokok
- Terapi hidung polip/sinusitis
- ‘Me-restart’ mulut karena mual karena kebanyakan rokok
Tambahan data dari admin akun Instagram @stholics, Caffetin ini sangat cocok dikonsumsi saat pancaroba atau cuaca ekstrem. Sebab kandungannya diklaim sangat berkhasiat menyembuhkan flu, demam, batuk dan sejenisnya.
7. Syifaa
Nah, kalau ST jenis ini bisa dibilang ‘ST-nya sultan’. Karena selain mahal harganya, khasiatnya sangat luar biasa untuk kesehatan. Bahkan Syifaa juga diklaim bisa menyembuhkan banyak penyakit berat.
Syifaa dibanderol Rp 300.000 sampai Rp 400.000 per bungkusnya. Wow!
Dilansir dari rokokst.com, Syifaa memiliki perpaduan antara formula type S E N 8 K dan formula baru. Kandungannya sangat garang untuk mengobati berbagai macam gangguan kesehatan seperti stroke, hipertensi, diabetes dan lain-lain.
Untuk stroke dan hipertensi, efek daya obat dari Syifaa ini bisa dirasakan hanya kurang dari satu menit, atau kurang lebih di 3–5 hisapan saja.
Bagi kaum perempuan atau bukan perokok bisa juga dengan cara mengonsumsinya sebagai minuman jamu. Caranya, ½ batang Syifaa dimasukkan dalam air ± 300 ml dan kita biarkan selama 5 menit sampai air berubah menjadi kuning kecokelatan. Setelah itu lalu kita saring sebanyak 2 kali. Usai disaring, air tersebut bisa langsung kita minum.
Berikut khasiat Syifaa:
- Stroke
- Hipertensi
- Migrain
- Kista & Keputihan
- Mengobati segala penyakit non-medis
Rasanya seperti apa? HAHA, aku belum pernah. Aku juga penasaran!
Tambahan info dari admin akun Instagram @stholics, Syifaa ini paling powerful alias manjur untuk penyakit berat, seperti kanker misalnya. Selain itu, Syifaa ini juga punya kandungan yang efektif untuk menambah stamina.
8. Matur Suwon (MS)
Jika ada yang bilang kalau rokok ST paling murah dan ekonomis adalah RNM (Rp 18.000), tentu saja keliru! Sebab ST jenis Matur Suwon ini harganya jauh lebih murah, Rp 15.000 per bungkus. Bahkan menurut info dari teman, Matur Suwon memang dijual Rp 10.000 di Jombang dan sekitarnya. Wow!
Nah, Matur Suwon (MS) ini juga aku coba pertama kali di awal 2020, bersamaan saat membeli Alastu Caffetin yang sudah aku sebutkan di atas. Kalau soal cita rasa, aku cocok. Aku lebih bisa menikmati Matur Suwon daripada RNP. Matur Suwon ini menurutku rokok ST paling enteng dan gurih. Dan tentu saja paling ekonomis.
Namun sayang, MS sangat jarang bisa ditemukan di Jogja. Hanya satu dua toko saja yang biasanya menjualnya, itu pun tak tentu. Entah kenapa~
Dilansir dari rokokst.com, Matur Suwon ini memang khusus diracik menggunakan tembakau yang sangat halus. Formula khususnya bisa jadi obat multifungsi, dapat menimbulkan stamina secara natural tanpa efek samping.
Berikut khasiat Matur Suwon:
- Menjaga kesehatan tubuh dan stamina
- Terapi libido seks
- Menambah nafsu makan
9. Serutu
Terakhir, ada jenis Serutu dari ST. Jenis ini tentu saja juga belum pernah ku coba, meski sudah banyak ditemukan di beberapa toko tembakau/rokok di Jogja. Isinya juga 10 batang, berbeda dengan jenis ST lainnya yang rata-rata berjumlah 12 batang per bungkusnya.
Menurut penelusuranku dari beberapa artikel soal ST, Serutu ini mempunyai kandungan serupa dengan RPE. Harga per bungkusnya Rp 120.000 dan refillnya Rp 90.000.
Sekadar diketahui, Andewe Azal @andeweazallosplos adalah seorang musisi yang telah banyak menghasilkan karya-karya musik berkualitas, salah satunya musik yang kini menjadi Original Soundtrack @filmwage yang juga digarap dengan Indra Qadarsih beberapa waktu lalu.
Andewe Azal juga merupakan founder dari produk Sehat Tentrem yang tak hanya memproduksi rokok obat ST, tetapi juga produk metafakta lainnya yang berguna untuk menyehatkan tubuh (Oxygenator, Kaos Meta Oxy, dll).
Serutu ini juga cocok untuk orang yang punya darah rendah karena mengandung elektron dalam kandungannya.
***
Rokok ST baunya aneh?
Jadi, isi rokok obat ST berasal dari jinten, bukan dominan tembakaunya. Aroma itulah yang sering bikin orang merasa aneh. Padahal kalau udah biasa, ya pasti ndak papa. Jinten jelas aman. Sejak dulu jinten berkhasiat membantu pengobatan diabetes, hipertensi, kolesterol tinggi, dan kanker. Selain itu, jintan hitam juga memiliki efek antibakteri, diuretik, antiperadangan, analgesik, memperkuat kekebalan tubuh, dan baik untuk kesehatan organ ginjal, lambung, serta hati.
Yak, jadi demikianlah ulasan beberapa jenis rokok obat Sehat Tentrem yang ada di pasaran. Kamu lebih suka yang mana? Atau kamu malah belum pernah mencoba dan ingin segera membeli salah satunya? Aku sarankan langsung RPE atau minimal Alastu saja ya!~
Oh iya, selain rokok kretek sebagai produk utamanya, Sehat Tentrem ini juga memang memproduksi minuman serbuk jamu (kopi dan teh) hingga sabun mandi dan ‘aksesori’ kesehatan lainnya.
Penasaran apa saja? Googling dong!
—
#31HariMenulis
Senin 25 Mei 2020